Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Unit Pakan Rabaa Gadut gelar Sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro dan Kecil Tahun 2020 di Aula Kantor Camat Luak, Kamis (06/02/20).
Acara dibuka secara resmi oleh Satia Pribadi Kasi Kesejahteraan Sosial Kecamatan Luak, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wali Nagari, Kepala Jorong, Pelaku Usaha Mikro se Kecamatan Luak
Dalam sambutannya Satia Pribadi menyampaikan bahwa, KUR adalah layanan kredit atau pembiayaan yang diberikan oleh pemerintah melalui perbankan kepada UMKM, salah satu syaratnya adalah usaha tersebut memiliki kelayakan, potensi, prospek bisnis yang baik, dan mempunyai kemampuan untuk mengembalikan pinjaman.
“Kredit Usaha Rakyat atau KUR merupakan Program Pemerintah untuk pengembangan dan Pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), dimana UMKM memiliki peran dan kontribusi penting dalam perekonomian sehingga mendorong Pemerintah untuk terus mengembangkan UMKM lewat KUR ini,” tutur Satia Pribadi.
Satia Pribadi berharap semoga maksud dan tujuan dari sosialisasi ini bisa tersampaikan kepada Pelaku Usaha Mikro, masyarakat melalui Kepala Jorong, dengan cara memberikan informasi kepada warga bahwa dengan adanya program KUR ini warga dapat mengembangkan lagi unit usahanya, dan juga memberikan informasi persyaratan yang harus dipenuhi warga untuk mengambil dana KUR ini agar beban usaha mereka akan menjadi lebih ringan
“Kedepannya Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang berada di kecamatan Luak bisa memamfaatkan Program KUR dari BRI UNIT Pakan Rabaa Gadut untuk pengembangannya usaha kedepannya, sekaligus saya sampaikan ucapan maaf dari Camat Luak tidak bisa menghadiri acara ini karena beliau saat ini tengah berada di Rumah Dinas Bupati Lima Puluh Kota”, Tutupnya
Menurut Kepala BRI Cabang Payakumbuh melaui RIDO KURNIA Marketing BRI UNIT Pakan Rabaa, kegiatan sosialisasi KUR ini merupakan program pemerintah yang memberikan kemudahan bagi Pelaku UMKM guna memperkuat pengembangan usaha melalui akses pembiayaan serta investasi yang ditujukan untuk usaha produktif dan layak di berbagai sektor.
“Untuk tahun 2020, BRI memberikan Pembiayaan kepada masyakat dan atau Kelompok usaha yang produktif dan layak namun belum memiliki anggunan tambahan atau angunan tambahan belum cukup (Unbankable), pelaku usaha Mikro dapat memanfaatkan dana KUR ini untuk penambahan Modal Kerja atau Investasi. “ terangnya
Adapun sector-sektor usaha yang dibiayai dengan Program KUR Tahun 2020 ini adalah yang bergerak di bidang Perikanan, Pertanian,Industri Olahan, Konstruksi, Pertambangan, Pariwisata, Jasa dan Perdagangan
Rido Kurnia pada kesempatan yang sama juga menyampaikan KUR MIKRO pada tahun 2020 ini mencapai 50 Juta dengan suku bunga 6 % setahun, mempunyai usaha mnimal 6 bulan dengan melampirkan Identitas (KTP-El),Surat IUMK atau surat keterangan usaha dari wali Nagari
Dengan Program KUR ini Pelaku Usaha Mikro akan mendapatkan manfaat atau menikmati fasilitas dari BRI berupa Asuransi AMKKM (Asuransi Mikro Kecelakaan, Kesehatan,dan Meninggal Dunia), Asuransi RUMAHKU dan Asuransi Kerusakan Tempat Usaha (arhye.Adm).
Feedback